Bukittinggi, Kapolda Sumatera Barat (Sumbar) Irjen Pol Suharyono, S.Ik. SH meninjau langsung penerapan Jalur One Way (Satu Arah) Sicincin – Bukittinggi hari pertama, Rabu (19/4).
Menurut Irjen Pol Suharyono, pihaknya akan langsung melakukan analisa dan evaluasi dari penerapan One Way di hari pertama tersebut.
“Maksudnya jika ada rekayasa lalulintas yang dioptimalkan ya akan dilakukan. Pastinya, kita orientasinya adalah pada fleksibilitas tetapi tetap bertumpu pada kebijakan awal yaitu One Way sistem,” katanya.
Lanjut Kapolda Sumbar, pihaknya juga akan menelaah setelah penerapan One Way sistem yang dilaksanakan dari pukul 12.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
“Jadi disela-sela dari pukul 16.00 WIB setelah itu seperti apa, jadi bisa saja jika terjadi penumpukan akan diarahkan seperti itu,” ujarnya.
Jenderal bintang dua itu berharap, agar masyarakat pengendara tetap mematuhinya, karena One Way sistem ini sifatnya uji coba.
“Dari tahun ke tahun selama ini macetnya bisa 7 hingga 10 jam, kita berupaya mengurai. Andai kata terjadi kemacetan itu sesuatu yang wajar dalam tanda kutip, disaat kondisi jalan yang sama kendaraan tiba-tiba menumpuk tiga kali saat arus mudik,” ungkapnya.
“Kita masih mengevaluasi, hanya pantauan kami dari pukul 14.00 dari Sicincin sampai ke Lembah Anai dan Padang Panjang itu hanya 12 menit. Kita mewawancarai beberapa pengendara mereka bersyukur One Way sistem,” sambung Irjen Pol Suharyono.
Dirinya menegaskan, pihaknya masih menganalisa dan mengevaluasi dari simpul kemacetan yang lain.
“Harapannya, dengan adanya One Way sistem ini masyarakat dapat terlayani dengan baik, sampai ke tempat tujuan dan tidak terlalu panjang kemacetannya,” harapnya.(*)
